Gulistan: Taman Kearifan dari Timur

Gambar Produk 1
Promo
Rp 10.000 Rp 5.000
Judul: Gulistan: Taman Kearifan dari Timur
Penulis: Sheikh Musliuddin Sa'di Shirazi
Penerbit: Navila, 2002
Isi: 562 Halaman (3 MB)
Bahasa: Indonesia
Format: Ebook PDF Scan (teks tidak bisa dicopy)

Sheikh Musliuddin Sa’di Shirazi yang hidup abad ke-13, merupakan salah seorang penyair terkemuka Persia. Dan Gulistan (Taman Mawar) adalah karya terbaik penyair Sufi ini. Dalam khazanah dunia sastra Islam Persia, kepopuleran Gulistan menyamai kepopuleran Matsnawi-i Ma’nawi-nya Jalaluddin Rumi.

Sa’di sendiri dalam buku ini mengatakan, “Aku berniat menulis kitab untuk menghibur mereka yang membacanya, dan sebagai pedoman bagi siapa yang menginginkan Taman Bunga, Gulistan, yang daun-daunnya tak tersentuh oleh kesewenang-wenangan pergantian musim, dan kecemerlangan sinarnya abadi, tak dapat diubah oleh musim gugur.”

Dalam buku ini Sa’di membingkai kisah-kisahnya dengan pemikiran sufi tentang pentingnya cinta dan adab dalam membangun masyarakat yang beriman. Karena bobot sastra dan kedalaman kandungan hikmahnya, karya sastrawan sufi yang sejak umur enam tahun telah yatim ini, dikaji oleh banyak sarjana baik di Timur maupun Barat.

Ralph Waldo Emerson, (penyair filosof Amerika terkemuka akhir abad ke-19 sangat mengagumi karya Sa’di dan menyebut, “Karya Sa’di merupakan salah satu masterpiece dari Timur yang tak ada padanannya di Barat.”

Francis Gladwin Emerson setelah membaca Gulistan mengatakan, “Dia adalah penyair terkemuka tentang persahabatan yang hangat, cinta, rasa percaya diri yang mendalam dan ketulusan hati. Dalam karyanya dia menekankan kesejagadan hukum moral.”

Muhammad Taqi Bahar, penyair terkemuka Iran awal abad ke 20, mengemukakan, “Gulistan benar-benar merupakan karya orisinal, baik puitika dan estetika, maupun gagasan kerohanian dan moralnya.”

Sir William Jones menjelaskan, “Gulistan merupakan salah satu buku paling baik bagi mereka yang mempelajari bahasa Persia.