All Marketers Are Liars: The Power of Telling Authentic Stories in a Low-Trust World

Gambar Produk 1
Promo
Terlaris
Rp 10.000 Rp 5.000
Judul: All Marketers Are Liars: The Power of Telling Authentic Stories in a Low-Trust World
Penulis: Seth Godin
Penerbit: Penguin, 2011
Isi: 240 Halaman (1 MB)
Bahasa: Inggris
Format: Ebook EPUB

Semua pemasar bercerita. Dan jika mereka melakukannya dengan benar, kita mempercayai mereka. Kita percaya bahwa anggur terasa lebih enak dalam gelas seharga $20 daripada gelas seharga $1. Kita percaya bahwa Porsche seharga $80.000 jauh lebih unggul daripada Volkswagen seharga $36.000 yang sebenarnya merupakan mobil yang sama. Kita percaya bahwa sepatu kets seharga $225 membuat kaki kita terasa lebih baik —dan terlihat lebih keren— dibandingkan merek seharga $25. Dan mempercayai hal itu menjadikan hal itu benar.

Seperti yang telah diajarkan Seth Godin kepada ratusan ribu pemasar dan pelajar di seluruh dunia, pemasar hebat tidak berbicara tentang fitur atau bahkan manfaat. Sebaliknya, mereka menceritakan sebuah kisah-kisah yang ingin kita percayai, baik itu fakta atau tidak. Di dunia di mana kebanyakan orang mempunyai pilihan yang tidak terbatas dan tidak ada waktu untuk menentukannya, setiap organisasi adalah pemasar, dan semua pemasaran adalah tentang bercerita.

Pemasar berhasil ketika mereka menceritakan kepada kita sebuah kisah yang sesuai dengan pandangan dunia kita, sebuah kisah yang secara intuitif kita terima dan kemudian bagikan kepada teman-teman kita. Bayangkan penyedot debu Dyson, atau air Fiji, atau iPod.

Namun berhati-hatilah: Jika cerita Anda tidak autentik, Anda telah melewati batas dari kebohongan dan penipuan. Pemasar gagal ketika mereka egois dan keji, ketika mereka menyalahgunakan alat-alat perdagangan mereka dan membuat dunia menjadi lebih buruk. Hal ini merupakan pelajaran yang diambil secara pahit oleh para telemarketer, perusahaan rokok, dan politisi busuk.

Namun bagi kita semua, inilah saatnya untuk menerima kekuatan cerita tersebut. Seperti yang ditulis Godin, “Cerita mempermudah pemahaman dunia. Cerita adalah satu-satunya cara yang kita tahu untuk menyebarkan ide. Pemasar tidak menciptakan cerita. Mereka baru saja menyempurnakannya.”