The Master and His Emissary: The Divided Brain and the Making of the Western World
Promo
Terlaris
Judul: The Master and His Emissary: The Divided Brain and the Making of the Western World
Penulis: Iain McGilchrist
Penerbit: Yale University Press, 2019
Bahasa: Inggris
Ukuran: 15 MB (553 Halaman)
Format: Ebook PDF
Mengapa otak terbagi? Perbedaan antara belahan kanan dan kiri telah menjadi teka-teki selama berabad-abad. Berdasarkan berbagai penelitian otak, psikiater, penulis, dan pemikir ternama, Iain McGilchrist, mengungkapkan bahwa perbedaan antara kedua belahan otak tersebut sangat dalam—dua cara yang utuh, koheren, tetapi tidak kompatibel dalam mengalami dunia. Belahan kiri yang berorientasi pada detail lebih menyukai mekanisme daripada makhluk hidup dan cenderung mementingkan diri sendiri, sementara belahan kanan memiliki keluasan, fleksibilitas, dan kemurahan hati yang lebih besar.
Di bagian kedua bukunya, McGilchrist mengajak pembaca menelusuri sejarah budaya Barat, menggambarkan ketegangan antara kedua dunia ini sebagaimana terungkap dalam pemikiran dan keyakinan para pemikir dan seniman dari zaman kuno hingga modern, dari Aeschylus hingga Magritte. Pada akhirnya, ia berpendapat bahwa, terlepas dari pemahamannya yang lebih rendah tentang realitas, belahan kiri semakin diutamakan di dunia saat ini—dengan konsekuensi yang berpotensi membawa bencana.
Penulis: Iain McGilchrist
Penerbit: Yale University Press, 2019
Bahasa: Inggris
Ukuran: 15 MB (553 Halaman)
Format: Ebook PDF
Mengapa otak terbagi? Perbedaan antara belahan kanan dan kiri telah menjadi teka-teki selama berabad-abad. Berdasarkan berbagai penelitian otak, psikiater, penulis, dan pemikir ternama, Iain McGilchrist, mengungkapkan bahwa perbedaan antara kedua belahan otak tersebut sangat dalam—dua cara yang utuh, koheren, tetapi tidak kompatibel dalam mengalami dunia. Belahan kiri yang berorientasi pada detail lebih menyukai mekanisme daripada makhluk hidup dan cenderung mementingkan diri sendiri, sementara belahan kanan memiliki keluasan, fleksibilitas, dan kemurahan hati yang lebih besar.
Di bagian kedua bukunya, McGilchrist mengajak pembaca menelusuri sejarah budaya Barat, menggambarkan ketegangan antara kedua dunia ini sebagaimana terungkap dalam pemikiran dan keyakinan para pemikir dan seniman dari zaman kuno hingga modern, dari Aeschylus hingga Magritte. Pada akhirnya, ia berpendapat bahwa, terlepas dari pemahamannya yang lebih rendah tentang realitas, belahan kiri semakin diutamakan di dunia saat ini—dengan konsekuensi yang berpotensi membawa bencana.